PDIP Yakin Elektabilitas Edy-Hasan di Pilkada Sumut

1 month ago 8
ARTICLE AD BOX
“Berdasarkan survei kami, tingkat disukainya Edy-Hasan sangat tinggi,” kata Hasto menjawab pertanyaan wartawan, usai membuka Rapat Kerja Daerah Khusus (Rakerdasus) PDIP Sumut, di Kota Medan, Minggu (6/10).

Kata Hasto, masyarakat Sumut menghargai Edy-Hasan, sebab dianggap merupakan pemimpin yang besar dari bawah. “Masyarakat Sumut sangat fair. Mereka sangat menghargai proses, suka pemimpin yang digembleng bukan jalan pintas. Ciri masyarakat Sumut open mind dan kritis akan menopang Edy-Hasan,” tambah Hasto.

Pada kesempatan itu, Hasto juga mengatakan pihaknya berharap kecurangan Terstruktur, Masif, Sistematis (TSM) jangan digunakan di ajang politik. Misalnya, jangan sampai ada upaya mengerahkan alat negara maupun uang rakyat untuk bansos. “ASN jangan dilibatkan mendukung Paslon. Tanpa campur tangan bansos dan alat negara,” imbuh Hasto.

Ia menambahkan, apabila  kecurangan TSM tak terjadi, maka dukungan terhadap Edy-Hasan akan semakin kuat. “Sentimen positif jauh lebih besar,” tandasnya.

Dalam Pilkada Sumut, Hasto juga meyakini warga Sumut akan mengingat nilai-nilai etika dan moral ketika memilih calon pemimpin di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sumut 2024. Rakyat takkan memilih pemimpin jalan pintas yang cenderung akan meninggalkan pihak yang membesarkannya.

“Politik itu diisi nilai-nilai moral, etika dan budi pekerti. Kalau partai yang membesarkan ditinggalkan, apalagi rakyat kecil,” kata Hasto dalam keterangannya, Minggu.

“Sehingga kami percaya di Sumut dengan tradisi diskusi yang begitu kuat, kecerdasan dan logika yang begitu tinggi masyarakat bisa melihat mana pemimpin jalan pintas mana pemimpin yang punya komitmen bagi rakyat, bangsa dan negara dan kemajuan di Sumut ini,” tambah politisi asal Jogjakarta ini.

Untuk memenangkan pasangan yang diusung dalam pilkada di seluruh wilayah di Sumut, Hasto mengatakan DPP PDIP telah menginstruksikan agar seluruh jajaran partai yang berasal dari Sumut, yang berada di seluruh wilayah Indonesia, ikut terlibat. 

Mereka dapat bergotong royong dan berjuang dengan penuh keyakinan mendukung seluruh kepala daerah yang diisi oleh kader PDIP. PDIP juga akan terus menguatkan konsolidasi untuk mencegah terjadinya kecurangan terstruktur, masif, dan sistematis (TSM) di pilkada. 

Ia mengatakan DPP PDIP bidang hukum yang diketuai Yasona Laoly, diberi penugasan khusus terkait hal itu. “Pak Laoly ditugaskan secara khusus, juga pak Joy Tobing dan kemudian kami sudah menyiapkan sistem menangkal kecurangan TSM. 

Kepada seluruh masyarakat kami juga menghimbau apabila ada apartur negara, sumber daya negara yang dikerahkan untuk TSM, maka jangan takut untuk melaporkan. Karena kebenaran dalam proses demokrasi akan menentukan masa depan Sumut dan Indonesia,” ujar Hasto. k22
Read Entire Article