ARTICLE AD BOX
AMLAPURA, NusaBali
Ujian Sekolah (US) tingkat SMP di Karangasem, diundur. Mulanya dijadwalkan April menjadi Mei 2025 akibat cukup lama liburan, 21 Maret - 8 April. “Ya, untuk di SMPN 3 Selat, ujian sekolah, 13 - 17 Mei," jelas Kasek SMPN 3 Selat I Komang Gede Sudarsana, di ruang kerjanya, Desa Duda Utara, Kecamatan Selat, Karangasem, Kamis (10/4).
SMPN 3 Selat memiliki 258 siswa kelas IX akan ikut ujian sekolah, dibagi 13 ruangan. “Ujian ini berbasis kertas atau bukan menggunakan komputer atau handphone,” katanya.
Jalas Sudarsana, materi soal ujian dibuat MGMP (Musyawarah Guru Mata Pelajaran), selanjutnya direvisi untuk disesuaikan dengan kondisi sekolah. Soal ujian hasil revisi disiapkan guru pengajar sehingga tidak ada istilah ujian menegangkan. Pengawas selama ujian adalah guru pengajar sendiri. Sebelum ujian dilaksanakan try out, mulai Jumat (11/4).
Kasek SMPN 2 Amlapura I Kadek Wirawan mengatakan demikian. “April banyak libur sehingga banyak pelajaran belum tuntas sehingga ujiannya Mei,” katanya. Ujian sekolah di SMPN 2 Amlapura, 19 - 23 Mei, melibatkan 414 siswa.
Dia mengakui, soal ujian dari MGMP namun direvisi untuk disesuaikan dengan kebutuhan sekolah. “Soal yang tidak cocok direvisi, karena kondisi sekolah di Karangasem berbeda-beda,” jelas Wirawan.
Kasek SMPN 2 Abang I Wayan Sarya memilih jadwal ujian sekolah, 26-31 Mei, melibatkan 277 siswa, dibagi 14 ruang, tiap ruang isinya 20 siswa. “Usai ujian sekolah, berlanjut tes sumatif untuk siswa kelas VII dan kelas VIII,” jelas Sarya.
Kata dia, tes sumatif ini guna menilai pencapaian siswa dalam satu periode pembelajaran sekaligus untuk penentuan kenaikan kelas. Begitu juga menurut Kasek SMPN 1 Selat I Nengah Sikiarta. Sekolah ini menyiapkan 180 siswa, untuk ujian sekolah, yang dijadwalkan 13-19 Mei.
Kabid SMP Disdikpora Karangasem I Gusti Lanang Sangkan Purwa mengatakan, di Karangasem ada 48 SMP, terdiri dari 34 SMP negeri dan 14 SMP swasta. Setiap SMP menggelar ujian sekolah dengan jadwal berbeda-beda yang diatur sekolah.7k16