ARTICLE AD BOX
NEGARA, NusaBali
Keberadaan Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pusat Layanan Usaha Terpadu Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (PLUT-KUMKM) Kabupaten Jembrana diharapkan bisa memperkuat ekosistem ekonomi kreatif di Gumi Makepung. Di samping itu, PLUT juga disiapkan menjadi pendukung beberapa program unggulan Bupati–Wakil Bupati Jembrana I Made Kembang Hartawan–I Gede Ngurah Patriana Krisna alias Ipat (Bang–Ipat), yakni salah satunya program Bedah Warung.
Hal tersebut disampaikan Bupati Kembang saat mengunjungi UPTD PLUT-KUMKM Jembrana, Selasa (15/3). Kunjungan tersebut dilakukan untuk meninjau perkembangan PLUT Jembrana yang telah berdiri sejak 2018 lalu dan menekankan komitmennya dalam pengembangan UMKM serta pelaku usaha kreatif Jembrana.
Saat ini, PLUT Jembrana ini memiliki fokus pada lima layanan utama untuk UMKM. Di antaranya pendampingan bidang perizinan, pemilihan bahan baku dan produksi, layanan sumber daya manusia (SDM) melalui pelatihan teknis kewirausahaan, bidang pemasaran, dan pendampingan bidang perbankan.
Dengan fasilitas dan layanan yang ada, Bupati Kembang mendorong agar PLUT sebagai tempat embrio pengembangan UMKM. Baik dari sisi dukungan perizinan, produksi awal, hingga membantu pemasaran produk-produk UMKM Jembrana. Ada 3 program unggulan Bang–Ipat yang nantinya juga berhubungan dengan PLUT.
“Dalam 24 program unggulan Bang–Ipat, ada tiga yang berhubungan dengan PLUT, yakni Bedah Warung, Jembrana Creative Festival, dan Jembrana Creative Hub. Saya ingin PLUT terlibat aktif melakukan pendampingan, khususnya kepada UMKM kita,” kata Bupati Kembang.
Untuk itu, Bupati Kembang menyatakan peran PLUT ini cukup vital. Dalam pelaksanaan sejumlah program unggulan di bidang perekonomian atau daya beli masyarakat, itu dinyatakan harus beriringan dengan PLUT.
Kepala UPTD PLUT-KUMKM Jembrana Ni Putu Septia Rasmini, menjelaskan ada berbagai fasilitas yang tersedia saat ini. Di antarnya ada media center, tempat pelatihan yang biasanya dikolaborasi dengan perbankan, dan aula yang biasanya digunakan untuk kegiatan-kegiatan yang sifatnya kedinasan dari OPD lain ataupun masyarakat umum.
“Kami juga punya ruang display dan studio foto produk. Jadi ini bisa dimanfaatkan rekan-rekan UMKM,” ucap Septia. 7 ode